Pulang
Huft ….. Akhirnya, setelah 6 tahun berada di boarding school aku kembali pulang . Dirumah sanak keluarga berkumpul menyambut kepulanganku . Hingga pada momen Bunda memelukku dengan hangat. Pelukan yang menyiratkan kerinduan ibu pada anaknya . Begitu juga dengan aku yang sudah lama merindukan kasih sayang bundaku . Dulu ketika terakhir dia memelukku , kepalaku masih berada di dadanya. Tapi kini kepala bundalah yang menempel di dadaku .
” Waahhh … Liat tuh Adit uda setinggi papanya aja ” ucap abangnya bunda.
Bunda lalu tersenyum bangga , dengan air mata bahagia jatuh membasahi pipinya.
Setelah acara penyambutanku selesai, semua keluarga pada pulang kerumah masing-masing meninggalkan aku dan bunda berdua dirumah kami yang sederhana ini .
Malam hari .
Aku melihat pintu kamar bunda agar terbuka
Tok tok tok .
” Ya nak , masuk aja ” suara bunda di dalam kamar .
” Lagi apa bund ? ” tanyaku
” Ini lagi ngerjain buat presentasi besok ” ucap bunda sambil jarinya sibuk mengetik di laptop yang di pangkunya . Sembari beliau bersandar di ranjang .
Aku pun dengan santai rebahan di sampingnya sambil memperhatikan beliau bekerja.
Lalu
” Kenapa , masih kangen ya sama bunda.. ”
Bunda yang sekilas melirik ke arahku
” Hehe , ” balasku cengengesan
Bunda lalu bertanya tentang kehidupanku selama disana. Dan aku pun dengan semangat menjawabnya . Aku menceritakan kejadian lucu yang ku alami . Cerita itu membuat bunda tertawa terpingkal-pingkal. Sampai pada dia menanyakan tentang hubungan asmaraku . Seketika aku menjadi panik dan malu , aku langsung berbalik telungkup sambil mengucapkan
” Bund, dah ngantuk nih. Tar bangunin aku ya ”
Dan di balas bunda
” Aduhhh , kamu ini ya ada ada aja ”
Kemudian
Aku terbangun karena mendengan suara alarm . Sempat kaget ada bunda yang tidur membelakangiku. Tadinya aku mengira bunda bakalan ngebangunin agar aku pindah kamar. Tapi ternyata aku keterusan tiduran di ranjangnya. Yah , karena udah terlanjur dan aku juga lagi malas malasan . Yaudah aku lanjut tidur .
Sampai ketika aku terbangun lagi karena mendengar suara orang lagi mandi . Dan tak berapa lama bunda keluar . Saat pintu terbuka, tercium semerbak harum sabun yang membuat indra penciumanku terasa nyaman. Hal itu membuatku penasaran . Dengan sedikit mata terbuka , aku dapat melihat tubuh bunda yang di tutupi handuk berwarna putih. Handuk itu tidak besar, hanya dari dada hingga ke pangkal pahanya yang nyaris terlihat bagian bawah pantatnya.
Meskipun ruangan saat itu agak gelap, tapi dengan bantuan cahaya lampu kamar mandi membuat pemandangan itu terasa indah . Seumur hidupku baru kali ini aku terkagum kagum dengan kemolekan tubuh bunda .
Tapi kekaguman itu hanya sebentar, karena beliau berjalan memutar mengarah lemari yang membelakangiku .
Tentu saja aku tak tak bisa melihat apa yang terjadi lagi . Meskipun aku masih penasaran, tapi nyaliku belum berani untuk membalikkan tubuhku. Ga bisa dibayangkan kalau bunda tau aku pura-pura tidur dan mengintip dia sedang ganti baju .
Ahhhrrgg !!! Ini semua gara gara salah satu temanku yang bernama Raihan
Ya
Dia adalah teman yang membuatku jadi berfantasi ke wanita yang lebih tua, terutama bunda . Hal itu bukan tanpa sebab . Raihan dengan blak blakan menceritakan padaku tentang bagaimana dia dan mamanya bersetubuh. Awalnya ku iya iyain aja . Karena kukira semua yang di ucapkan itu cuman bualan tak berguna . Tapi semua ucapan itu dia buktikan, ketika dia dengan bangganya menunjukkan foto saat Raihan foto bareng mamanya .
Di slide pertama , Raihan sedang menghisap puting mamanya yang saat itu masih memakai baju dinas lengkap dengan jilbab yang masih menutupi lehernya. Kancing baju itu terbuka sebagian sehingga terlihat toketnya yang di topang bh putih dan corak bunga pink sebagai pemanisnya . Slide kedua hanya sebentar karena dia khawatir aku bakalan sange liat mamanya . Ucapnya meledekku
Tapi memang benar sih . Dengan mamanya yang terbaring dan di tindih dari belakang oleh Raihan ,Mata yang menutup dan mulut yang menganga , ekspresi keenakan mamanya itu membuat pria normal manapun pasti bakal ikutan sange .
Dan di slide ketiga barulah dia menunjukkan foto normal yang terdiri papa ,mama , Raihan dan adiknya yang cewek sedang bersama. Seperti foto keluarga pada umumnya . Foto itu membuktikan bahwa apa yang di ucapkan bukanlah omong kosong .
Sumpah , ni anak bener bener freak !
Bisa bisanya dia nyetubuhi mama kandungnya. Tapi aku juga ga bisa nyalahin dia , toh mamanya juga keliatan menikmati perzinahan mereka . Apalagi dia bilang kalau mamanya lah yang duluan mulai. Yah pada awalnya cuman seks edukasi berupa teori , tapi lama kelamaan keterusan jadi praktek bercinta langsung .
Dan hanya foto itu yang dia punya . Untuk lainnya kata dia masih proses SSI . Karena mamanya juga agak susah saat di ajak mengabadikan momen bersama. Tentu saja alasan beliau takut kalau-kalau bocor ke internet .
Hal itu secera tak langsung membuatku iri. Temanku yang satu ini uda duluan ngerasain nikmatnya memek . Apalagi memek yang dimasukin itu punya mamanya sendiri. Tempat dimana dulunya dia pernah menetap selama 9 bulan .
Arrrgghhh…. !!!
Cukup sudah tentang si penikmat stw itu .
Kembali ke ceritaku .
Oh ya , sebelumnya aku iseng-iseng pernah bertanya tentang adiknya . Dia bilang ada niatan , cuman mamanya uda ngeh duluan . Jadinya dia diancam, kalau-kalau sampe berani nyentuh adiknya dia bakalan di laporin ke pihak berwajib . Tapi ya hal itu tak berpengaruh . Karena sampai saat ini dia masih belum puas nikmatin tubuh mamanya . Dan juga Raihan itu suka wanita yang lebih tua . Ya , seperti mamanya
Oke …..
Hmmm.. mungkin efek doktrin dari Raihan kali yah , pola pikirku perlahan mulai berubah . Begitu pula cara pandangku ke bunda . Meski dalam lubuk hatiku tau kalau itu salah , tapi rasa penasaran membuatku ingin merasakan langsung seperti apa yang di rasakan Raihan .
Makanya aku sangat senang bisa pulang kerumah. Di perjalanan hatiku berdebar kencang. Hingga saat melihat wajah bunda ,membuyarkan semua fantasiku . Kini rasa bersalah terasa menyesakkan dada. Tapi seketika hilang saat bunda memelukku .
Pelukan kasih sayang darinya yang menghapus semua rasa bersalah dan keinginan untuk menikmati tubuh bunda meskipun hanya secuil dari kulitnya .
Hingga pagi ini .
Rasa penasaran kembali mencuat di pikiranku. Dan kesempatan yang meskipun hanya sesaat kugunakan sebaik mungkin.
Hmmmm… Paling tidak aku tau bahwa tubuh bunda gak kalah jauh dengan mamanya Raihan . Malah nilai plus buat bunda karna lekukan tubuhnya terasa lebih berisi .
Aku tersenyum puas dan melanjutkan tidurku.
3 chapter uda ada .
Btw , mohon maaf buat suhu2 yang selalu hadir di lapak sebelumnya. Ga nyangka, sampe 300 di post di gantungin .
Kedepannya sekiranya ane ngegantung lagi , mohon di maafin .
Dan jangan berharap banyak ke ane. Karena banyak juga suhu penulis disini yang tentu lebih baik dari ane wkwkw.