Sedangkan bapakku Hardi berumur 48 tahun dan kerjaan bapakku hanyalah seorang tukang bangunan sedangkan ibukku Yanti berumur 38 tahun hanya ibu rumah tangga saja.
Aku tinggal dipedesaan tapi desaku tak begitu jauh dari kota dan didesaku ini termasuk desa yang ramai dan jalannya sudah bagus bahkan sinyal didesaku sudah 4G jadi desaku ini desa yang cukup maju dibanding desa lainnya.
# kembali ke cerita
Malam ini seperti biasa aku dan keluargaku lagi berkumpul diruang tv dan tentunya lagi nonton tv bareng sambil cerita cerita gitu.
“”Mblo kapan kamu punya pacar mblo””Tanya mbak Aya meledekku sambil makan snacknya.
“”Mbak Aya saja jomblo kok pake ngatain Teguh segala lagian Teguh masih sekolah gak mau dipusingin sama pacar mbakku””Jawabku sambil rebahan di paha ibukku dan ibukku tak keberatan soalnya aku selalu rebahan di paha ibu ketika lagi ngumpul gini.
“”Mbak itu pernah pacaran ya ndak seperti kamu ngejomblo terus””Ucap mbak Aya ikutan tiduran dipaha ibuk.
“”Eh ni anak sudah sudah paha ibuk pegel tiduran di bantal saja””Ucap Ibuk sambil mengambil bantal didekatnya dan menyerahkan ke kami.
“”Mbak sih ikutan saja ibu jadi marahkan””Ucapku dongkol sambil tiduran dibantal tapi tetap deket ibuk.
“”Lo la kok sekarang mbak jomblo pacar mbak selingkuh ya””ledekku.
“”He he he iya sialan tu si Ferdi nyelingkuhin mbak dan parahnya sama sahabat mbak benar benar kacau tuh Ferdi””Jawab mbak Aya sambil cemberut.
“”Apa kamu wes mau nikah to nduk””Tanya bapakku sambil nyeruput kopi sedangkan ibuk lagi asik liat tv kesukaannya.
“”Aya masih ingin kerja pak lagian juga Jomblo ini belum lulus ya itung itung bantu dikitlah pak””Ucap mbak Aya.
“”Bapak sih terserah kamu nduk mau nikah cepat monggo nanti nanti juga monggo tapi saran bapak hati hati milih calon bojo ya nduk””Ucap bapak lagi.
“”Iya pak Aya kan hati hati””Ucap mbak Aya.
“”Buk bapak wes ngantuk ayo tidur bukne””Ucap bapak ke ibuk dan ibuk pun ikut bapak kekamar dan tinggalah aku dan mbak Aya diruang tv dan saat ini mbak Aya pake rok selutut dan kaos pendek dan mbak sadari rok yang mbak Aya pake tersingkap hingga celana dalamnya keliatan dan membuatku jadi konak saja dan aku terus liatin paha mbak Aya yang putih mulus itu dan inginku merabai paha mbakku namun aku takut kalo mbak marah.
“”Dasar jomblo seneng ya liat yang mulus mulus dasar otak mesum””Ucap mbak Aya mengagetkan ku sambil menurunkan kembali roknya yang tersingkap.
“”Salah mbak saja kenapa juga pake ngangkat rok segala cowok mana yang tergoda liat yang mulus mulus mbak””Ucapku sambil menjauh ketika mbak Aya hendak memukulku pake bantal.
“”Mbak gak ngangkat ya tapi ke angkat dasar kamunya saja yang mesum””jawab mbak Aya sambil cemberut.
“”Sudah jangan marah kek gitu mbak cuma dilihat saja gak berkurang to””Ucapku mencoba menenangkan mbak Aya.
“”Punya adek kok mesum amit amit dah””Ledek mbak Aya.
“”Masih mending cuma dilihat mbak daripada di grepe grepe kayak mantan mbak dulu””Ucapku.
“”Kamu ngintip ya mblo dasar””Ucap mbak Aya sambil melotot.
“”Nggak sengaja ngintip mbak eh jangan jangan mbak sudah gak perawan ya””Ledekku membuat mbak Aya marah dan langsung masuk ke kamarnya dan aku jadi bingung kenapa mbak semarah itu apa karena ucapanku yang lancang ya ah sudahlah aku mau tidur saja.
Pagi ini aku sudah bersiap hendak pergi sekolah dan menunggu mbak yang juga mau berangkat kerja dan seperti biasa aku yang antar jemput mbak Aya namun kali ini mbak Aya gak mau aku antar dan mbak Aya berangkat sama temannya mbak Mita namanya dan membuatku makin merasa bingung atas sikap mbak kepadaku dan sebaiknya aku nanti minta maaf ke mbak Aya.
Kini aku sudah berada diruang kelasku dan teman temanku sudah datang semua termasuk sohibku yang juga jomblo itu Raka namanya,kurus dan tinggi dan tinggiku hanya setelinganya saja tapi aku gak kurus dan juga gak gemuk biasa biasa saja.
“”Guh yuk bolos bosen sekolah saya””bisik Raka.
“”Males Reng(panggilan Raka) takut ketauan mbakku nanti””Tolakku.
“”Takut amat sama mbakmu kau Truk/petruk( panggilanku)”””ledek Raka.
“”Kayak kamu gak takut saja sama mbak Nana kau Reng””balasku meledek dan mbak Nana mbaknya Raka seumuran sama mbak Aya.
“”Pemarah mbak Nana itu suka napol saya kalo saya punya salah ke dia””Ucap Raka.
“”Makanya jangan bolos Reng””Ucapku dan Raka pun cuma mengangguk.
“”Eh para jomblo Man tumben ndak bolos””Ucap Olivia sang ketua kelas dan berpenampilan tomboy dan aku sama Raka cuma diam tak menjawab ucapannya olivia karena tiba tiba guru pengajar sudah datang dan mulai lah acara ajar mengajarnya.
Jam 2 aku sudah sampai dirumahku dan kulihat ibuk nonton tv sambil tiduran dan ibuk gak nyadar kalo rok ibu terangkat hingga cdnya keliatan dan aku lagi lagi bisa menikmati melihat paha mulus dan kini punya ibuk berdiri diam memandangi paha ibuk dan lagi lagi membuatku jadi konak dan aku jadi kepikiran ingin menyetubuhi ibukku sendiri dan aku ndak munafik kalo aku suka ngaceng jika didekat ibukku dan ibukku itu tingginya sama mbak Aya malah tinggian mbak Aya dan bodinya sama sama masih ramping hanya saja perbedaanya diraut wajah kalo mbakku imut imut kalo ibuk berparas dewasa tapi hanya sedikit kerutan diwajah ibukku dan bila aku boleh memilih aku malah milih ibukku daripada mbakku.
“”Guh kamu wes datang””Ucap ibuk tiba tiba mengagetkanku yang masih memandangi paha ibuk dari roknya yang tersingkap itu.
“”Iiiiya buk sudah 5 menitan Teguh nyampeknya””Jawabku gelagapan dan kulihat ibuk memandangku yang memandangi pahanya dan ibuk pun berpindang memandang roknya dan langsung menurunkan roknya ketika sadar roknya tersingkap.
“”Yowes gek ganti bajunya lalu makan nanti ibu siapin””Ucap ibuk menyadarkanku yang masih menatap tubuhnya.
“”Nggeh buk””Jawabku langsung ngacir ke kamarku.
“”Weleh nanti ibuk marah gak yo””bathinku sambil merebahkan tubuhku dikasur dan belum salin baju,dan aku menurunkan celanaku juga cdku dan tanpa sadar aku mengocok kontolku sambil membayangakan menyetubuhi ibukku,terus ku kocok kontolku hingga menegang keras dan terus saja kukocok hingga aku merasakan spermaku mau muncrat dan….
“”Guh maemnya wes siap ndang maem Guh””Kata ibukku sambil membuka pintu kamarku dan memandangku yang sedang mengocok kontolku.
“”Nggeh buk oooouuuucchhhh””jawabku dan tepat spermaku muncrat meluncur ke atas dan aku sempat melihat ibukku melotot dan tangan kanannya menutup mulutnya dan aku yang lelah memejamkan mataku sekejap dan setelah tenang aku melihat kearah pintu namun ibuk sudah tidak ada disana lalu aku bangkit dan ganti baju.
Setelah ganti baju akupun menuju keruang makan dan ruang makan itu didapur jadi aku harus melewati ruang tivi dan kulihat ibuk yang sedang rebahan memandangku sekejap dan berganti melihat tv,dan aku jadi serba salah dan kikuk bertemu dengan ibuk lalu cepat cepat aku keruang makan.
Setelah makan akupun mendekati ibuk,jujur aku merasa bersalah dan ingin minta maaf ke ibuk tentang kejadian tadi.
“”Buk..Teguh minta maaf ya””Ucapku lirih.
“”Gak perlu minta maaf Guh toh kamu wes gedhe kok””Jawab ibuk yang masih rebahan.
“”Tapi Guh jangan sampai kamu hamilin anak orang sebelum nikah jangan permalukan keluargamu ya Guh””Ucap ibuk menasehatiku.
“”Teguh ngerti kok buk toh Teguh juga masih perjaka kok buk””Jawabku sambil duduk didekat ibuk.
“”baguslah nak sekolah dulu yo baru pacaran”Ucap ibuk kini sambil duduk didekatku.
“”Teguh belum ingin pacaran buk toh tidak ada yang menarik teman teman teguh buk””Jawabku sambil rebahan di paha ibuk.
“”Lo teman temanmu kan cantik cantik Guh””Ucap ibuk sambil jarinya mengelus kepalaku.
“”Tapi gak secantik ibukku ini he he he””Ucapku menggombali ibukku.
“”Ibuk dah tua dah jelek kok nak””jawab ibuk yang masih mengelus elus kepalaku.
“”ibu cantik kok apalagi kalo ibuk dandan kayak mbak Aya dan pastinya mbak Aya kalah buk””Gombalku dan kulihat ibuk tersenyum.
“”Mbakmu masih muda la ibuk wes tua ya beda jauhlah nak””jawab ibuk.
“”Oh ya buk kan Teguh pengen punya adek kok gak dibuatin to buk””Ucapku sambil memandang wajah ibuk.
“”Jo aneh aneh nak lagian ibu wes tua wes dua ae nggawe ibuk repot kok””jawab ibu sambil memijit hidungku.
“”Aduh sakit buk””Jawabku sambil mengusap usap hidungku yang sedikit sakit dipencet ibuk.
“”Wes ibuk mau masak””Ucap ibuk sambil mengangkat kepalaku yang rebahan dipahanya dan diganti bantal buat rebahan kepalaku dan aku tak menjawab dan beberapa saatpun aku tertidur.
Kulihat mbak Aya keluar dari swalayan dan menuju ketempat dimana aku parkir,tapi mbak Aya kok nggak menghampiriku padahal mbak Aya melihatku apa mbak Aya masih marah padaku ya,dan kulihat mbak Aya minta bonceng sama mbak Mita lagi ah mbak Aya benar benar marah padaku dan akhirnya aku pulang tanpa membonceng mbak Aya.
Selepas magrib seperti biasa aku dan keluarga ku ngumpul sambil nonton tv tapi kok mbak Aya langsung masuk ke kamarnya dan tak keluar lagi dan aku semakin merasa bersalah merasa kehilangan merasa sepi tanpa celotehan dari mbak Aya.
“”Guh apa kamu marahan sama mbak mu Le biasanya suka ribut kok sekarang diam diaman””Ucap bapak tiba tiba.
“”Nggak kok pak mungkin mbak Aya ada masalah saja kok””jawabku berbohong.
“”Kalo ndak marahan kenapa saling diam dan pagi tadi juga mbak Aya mu minta bonceng temannya to””Ucap bapakku lagi.
“”Anu pak yang salah Teguh pak Teguh dah menyinggung mbak Aya””Ucapku.
“”Wes sana minta maaf sama mbakmu””Ucap bapak.
“”Nggeh pak””Jawabku sambil beranjak ke kamar mbak Aya.
Tok Tok Tok aku pun mengetok pintu kamar mbak Aya dan memanggil mbak Aya namun taknada respon dari mbak Aya dan aku pun semakin keras mengetok pintu kamar mbak dan hasilnya pintu terbuka dan Bug bug hantaman bantal tepat dikepalaku membuat kepalaku rada pusing.
“”Gak sopan amat sih jadi adek,mbak nya lagi tidur diganggu dasar jomblo gak laku”Umpat mbak Aya marah marah.
“”Diketok pelan gak disahut ya sudah Teguh kerasin ngetoknya””balasku sambil memegang kepalaku yang masih terasa pening.
“”Dipanggil ibuk tuh””Ucapku bohong dan mbak Aya pun menuju ruang tivi menemui ibuk dan aku menguntit dari belakang.
“”Buk ada apa””ucap mbak Aya sambil duduk didekat ibuk dan aku ikut nempel juga.
“”Ada apa gak ada apa apa kok Ya””ucap ibuk bingung.
“”Lo la kata sijomblo ini ibuk manggil Aya””Ucap mbak Aya sambil melotot ke arahku.
“”Ibuk gak manggil kamu Nduk dibohongi sama adikmu ya””Ucap ibuk sambil mengelus rambut mbak Aya.
“”Uadoooh sakit tau mbak””Teriakku saat mbak Aya mencubit pinggangku.
“”Jadi adek kok nyebelin banget sih kamu Mblo””Ucap mbak Aya lagi lagi ingin mencubitku namun aku menghindar.
“”mbak…Teguh minta maaf ya””Ucapku memelas.
“”Ya ya ya tapi jangan di ulangi lagi””Ucap mbak Aya.
“”Oke…oh mbak itu teman mbak Aya cakep ya””Ucapku sambil tiduran di paha ibuk.
“”Kenapa naksir kamu mblo””Ucap mbak Aya.
“”Ya gitu deh he he he””Ucapku.
“”Mana mau dia sama kamu mblo””Ucap mbak Aya mengejekku.
“”Tapi teman mbak itu sering liatin Teguh lo mbak apa jangan jangan teman mbak Aya itu naksir sama aku ya””Ucapku asal.
“”naksir apanya dari kamu mblo ganteng gak pinter juga nggak””ucap mbak Aya.
“”Lo jangan salah mbak banyak kok teman Teguh yang suka sama Teguh mbak tapi Teguh tolak mbak””Ucapku tak mau kalah.
“”percaya percaya kan adek mbak ini punya naluri penakluk cewek siapapun pasti terpesona melihat adikku ini””Ucap mbak Aya berlagak memujiku dan aku terdiam mencerna kata kata dari mbak Aya dan aku ingat dulu sebelum kakek meninggal kakek pernah bilang padaku kalau aku punya naluri pemikat wanita dan waktu itu aku tak percaya apa yang dikatakan kakek dan sekarang aku mulai percaya karena selama ini aku sering ditembak cewek cewek sekolahku namun aku menolak dengan alasan aku masih sekolah bahkan aku juga pernah ditembak sama teman mbak Aya dan lagi lagi aku tolak dan aku berfikir apakah aku dikasih ilmu sama kakek dan setahu ku kakek punya ilmu pengasihan yang kuat dan sebagai buktinya kakek selalu berhasil membujuk kliennya agar mau membeli yang ditawarkan kakek.
“”Jomblooooo””Teriak mbak Aya ditelingaku dan aku pun jadi kaget gimana nggak kaget lagi enak enak ngelamun dikagetin.
“”Aya jangan teriak gitu gak enak sama tetangga””Ucap ibuk menasehati mbak Aya.
“”Lagian si jomblo ini pake ngelamun saja buk kayak dah punya cewek saja””gerutu mbak Aya.
“”Ngejek lagi ngejek lagi ntar kalo Teguh punya pacar jangan iri ya””Ucapku.
“”Eit masih sekolah jangan punya pacar dulu””Ucap mbak Aya.
“”Lo katanya nyuruh Teguh punya pacar gimana to””Ucapku dan aku bingung sama ucapan mbak Aya.
“”Pokoknya gak boleh pacaran kalo belum selesai sekolah””Ucap mbak Aya tegas sambil beranjak menuju kamarnya dan aku semakin bingung akan sikap mbak padaku kan mbak Aya selalu ngatain aku jomblo tapi selalu melarangku pacaran dan ini gak hanya sekali mbak Aya bilang begitu tapi sudah berulang kali.
“”Bukne ayo tidur””Ucap bapak tiba tiba.
“Bukne belum ngantuk pak,bapak tidur dulu saja””jawab ibuk dan bapak pun beranjak kekamarnya dan tinggalah aku sama ibukku diruang tivi dan aku masih rebahan di paha ibuk sambil menatap wajah ibuk dan ibuk pun sadar kalo aku menatap wajahnya balas menatapku.
“”Guh kok liatin ibuk terus ada apa dimuka ibuk Guh””Ucap ibuk sambil mengelus rambutku dan aku yang teringat apa yang dikatakan kakek mencoba untuk merayu ibuk siapa tau aku berhasil membuat ibuk terpesona padaku.
“”Ibuk cantik lo””rayuku sambil membelai pipi ibuk.
“”Ibuk dah tua Guh””Ucap ibuk sambil memandangku dan masih membelai rambutku.
“”Ibuk masih cantik kok apalagi ibuk mau dandan seperti mbak pasti tambah cantik lagi””ucapku merayu ibuk.
“”Apa iya Guh ibuk masih cantik””Ucap ibuk malu malu.
“”Iya buk ibuk masih cantik Teguh saja terpikat sama ibuk dan kalo dibolehin sih Teguh ingin ibuk jadi pacarnya Teguh””Ucapku sedikit takut namun kuberanikan karena aku ingin membuktikan apa benar yang dikatakan kakek dan kulihat ibuk sepertinya gak marah malah ibuk memandangku malu malu seperti anak smp yang ditembak cowok.
“”Dah ya nak ibuk wes ngantuk ibuk mau tidur dulu””Ucap ibuk dan akupun mengangkat kepalaku dan akupun duduk dan berhadap hadapan sama ibuk lalu secara perlahan lahan aku dekatkan bibirku ke bibir ibuk lalu mencium bibir ibuk aku lumat bibir ibuk dan ibuk hanya diam dengan pasrah saat bibirnya aku ciumin dan sepertinya ibuk nol dalam hal berciuman buktinya ibuk tak membalas ciumanku hanya diam dan pasrah saja saat bibirnya aku lumati.
“”Ya udah ibuk tidur toh Teguh juga sudah ngantuk””Ucapku berhenti sebentar mencium bibir ibuk dan kucium lagi dan lagi lagi ibuk hanya diam dan pasrah saat bibirnya aku lumati lagi bahkan ibuk belum beranjak dari duduknya dan kuangkat ibuk biar berdiri dan kini aku dan ibukku sudah berdiri saling berhadapan dan tinggi ibuk hanya sedaguku saja jadi aku menunduk saat mencium bibirnya dan lagi lagi ibuk cuma diam dan pasrah saja dan ibuk juga belum merespon cumbuanku namun aku tak mempersoalkannya biar nanti aku ajari ibuk ciuman dan saat ini aku ingin menikmati dulu momen ini.
“”Dah ibuk tidur gih””Ucapku disela sela aku mencumbu bibirnya.
“”Iiiya Guh ibuk tidur””jawab ibuk saat kulepas bibirku di bibir ibuk dan ibuk pun beranjak kekamarnya tapi sebelumnya aku remas pelan bokongnya dan lagi lagi ibuk tak marah.
Setelah ibuk masuk kamar aku pun beranjak menuju kamarku lalu aku baringkan tubuhku dan kutatap langit langit rumahku sambil mengingat kejadian tadi saat bersama ibuk dan aku pun tersenyum saat keingat ucapan kakek waktu itu dan ternyata benar apa yang dikatakan kakek.
Perlahan lahan mataku terpejam dan tertidur.